Kamis, 31 Maret 2011

Adikku yang sempat terlupakan



Di waktu yg lalu sering kali jika ada yang bertanya, "Kamu berapa bersaudara?". Aku menjawab "Tiga bersaudara. Aku punya dua orang adik".

Lalu pulang kampung kemarin, ada ngariung  (semacam wiridan), disebutkan satu nama dalam doa disitu. Bayi binti Ibuku. Akhirnya ingatanku pada kejadian saat aku SMA, ibuku masuk rumah sakit karena dikuret (ndak tahu bener gak tulisannya). Karena keguguran, padahal kandungannya sudah lebih dari 4 bulan. Artinya si bayi sudah bernyawa. Sudah hidup. Ingatanku menerawang ke saat Idul Fitri kemarin, saat jiarah ke kuburan keluarga. Di sana ada satu kuburan kecil. Disana si Bayi binti Ibuku dimakamkan.

Maka jika sekarang ada yang bertanya "Berapa adikmu?". Aku akan jawab "Aku punya 3 adik. Satu orang meninggal dalam kandungan".

Alfatihah dari Aa untukmu Dik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar