Mesir sedang bergolak, meminta mundur Presiden Hosni Mubarak yang sudah berkuasa selama 30 tahun (mengingatkan kita akan tragedi lengsernya Soeharto pada tahun 1998 setelah berkuasa selama 32 tahun). Ratusan ribu rakyat Mesir berkumpul menuntut revolusi di sebuah lapangan, Tahrir Square, di Kota Kairo.
Lapangan Tahrir, yang jika diartikan berarti "pembebasan", menjadi titik sentral pemberontakan masyarakat Mesir. Para demonstran mengabaikan janji Mubarak untuk melakukan reformasi ekonomi dan politik. Mereka menganggap janji-janji itu sudah terlambat, dan terlalu kecil. Para demonstran tetap menuntut agar Mubarak mundur dari jabatan saat krisis ekonomi melanda Mesir.
Husni Mubarak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar